Senin, 12 Desember 2011

Tentang Algoritma Banker, Safety, Ostrich

Algoritma Banker

Di kemukakan oleh Edsger W.Djikstra dan merupakan salah satu metode untuk menghindari deadlock.kenapa disebut algoritma banker?? karena memodelkan sebuah bank di kota kecil yg berurusan dg sekumpulan nasabah yg memohon kredit....
Analogi dari algoritma Banker dengan sistem Operasi adalah nasabah merupakan proses proses yg sedang berjalan,uang merupakan sumber daya,dan bankir merupakan sistem Operasinya..setiap nasabah memilki batas kredit,apabila seorang nasabah sudah mencapai bataas kredit pinjaman,maka di asumsikan nasabah tersebut telah menyelesaikan semua permasalahan bisnis nya dan dapat mengembalikan semua pinjaman nya kepada bank. setiap nasabah dpt memohon pda suatu waktu dan bankir dpt menyetujui atau menolak permohonan tersebut.jika di tolak,nasabah masih menggenggam dana yg telah dipinjamkan untuk nya dan menunggu selama watu(deadlock) sampai permohonan nya disetujui. permohonan disetujui atau ditolak ditentukan dg algoritma safety dan algoritma Resource requuest

Struktur data yang digunakan untuk mengimplementasikan algoritma Banker
akan menentukan state dari sumber daya yang dialokasikan oleh sistem. Misalnya n =
jumlah proses dan m = jumlah tipe resource. Struktur data yang diperlukan :
• Available : Vektor panjang m. Jika Available[j] = k, terdapat k anggota tipe sumber
daya Rj yang tersedia.
• Max : matrik n x m. Jika Max[i, j] = k, maka proses Pi meminta paling banyak k
anggota tipe resource Rj.
• Allocation : matrik n x m. Jika Allocation[i, j] = k maka Pi sedang dialokasikan k
anggota tipe resource Rj.
• Need : matrik n x m. Jika Need[i, j] = k, maka Pi membutuhkan k anggota tipe
resource Rj untuk menyelesaikan task. Need[i, j] = Max[i, j] – Allocation[i, j].
Beberapa notasi yang perlu diketahui adalah misalnya X dan Y adalah vektor
dengan panjang n. X ≤ Y jika dan hanya jika X[i] ≤ Y[i] untuksemua i = 1, 2, .., n.
Sebagai contoh jika X = (1, 7, 3, 2) dan Y = (0, 3, 2, 1) maka Y ≤ X.

Algoritma Safety

Algoritma ini untuk menentukan apakah sistem berada dalam state selamat atau
tidak.
1. Work dan Finish adalah vector dengan panjang m dan n. Inisialisasi : Work =
Available dan Finish[i] = false untuk i = 1,3, …, n.
2. Cari i yang memenuhi kondisi berikut :
(a) Finish [i] = false
(b) Needi ≤ Work
Jika tidak terdapat i ke langkah 4.
3. Work = Work + Allocationi
Finish[i] = true
Kembali ke langkah 2.
4. Jika Finish [i] == true untuk semua i, maka sistem dalam state selamat.

Algoritma ostrich

algoritma ostrich adalah strategi mengabaikan masalah yang mungkin terjadi atas dasar bahwa masalah itu mungkin sangat jarang terjadi - "menempel kepala di pasir dan berpura-pura bahwa tidak ada masalah". Dengan mengasumsikan bahwa lebih efektif untuk memungkinkan masalah itu terjadi dibandingkan upaya pencegahannya.
Pendekatan ini dapat digunakan dalam menangani deadlock pada pemrograman concurrent jika deadlock diyakini sangat jarang terjadi, dan jika biaya untuk mendeteksi atau pencegahan lebih tinggi.
Beberapa algoritma dengan kinerja yang buruk banyak digunakan karena mereka hanya menunjukkan kinerja yang buruk pada kasus yang sengaja dibuat dan jarang terjadi dalam praktik sesungguhnya, contoh-contoh yang khas adalah algoritma simplex dan algoritma pengecekan tipe Standard ML. Masalah seperti integer overflow dalam bahasa pemrograman tetap juga sering diabaikan karena mereka hanya terjadi dalam kasus luar biasa yang tidak muncul untuk input sederhana.
Pendekatan Hybrid menggunakan algoritma Ostrich adalah menentukan bahwa kasus sangat jarang tidak terjadi, dan kemudian beralih dari algoritma lain yang lebih kompleks. Trade-off di sini adalah bahwa jika keadaan berubah atau belum ditemukan, masalah langka dapat kembali terjadi.